Daftar Kepala Daerah Tersangkut Korupsi (2004-2012)
| ||
Sumatera
| ||
NAD
| ||
1
|
Gubernur: Abdulah Puteh
|
APBD
|
2
|
Aceh Tenggara: Armen Desky
|
dana korupsi APBD sebesar Rp 21,2 miliar.
|
3
|
Aceh Utara: Ilyas A Hamid dan Syarifuddin
|
Dana APBD Aceh Utara 2008 senilai Rp 220 miliar
|
4
|
Aceh Singkil: Makmur Syahputra
|
Dana APBD 2003 senilai Rp 8,6 miliar
|
5
|
Gayo Lues
|
Dugaan korupsi terkait penggunaan dana bantuan sosial (Bansos) dalam Pemilukada senilai Rp 22,1 miliar
|
Sumatera Utara
| ||
6
|
Bupati Simalungun: JR Saragih
|
APBD tahun 2010 senilai Rp48 miliar
|
7
|
Bupati Simalungun: Zulkarnaen Damanik (2005-2010)
|
APBD Simalungun tahun 2006 senilai Rp1,3 miliar
|
8
|
Walikota Pematang Siantar: R.E. Siahaan
|
Dana APBD sebesar Rp 10,5 miliar.
|
9
|
Bupati Langkat: H. Ngogesa Sitepu
|
APBD Kabupaten Langkat senilai Rp 53,9 miliar
|
10
|
Bupati Asahan: Risuddin
|
APBD Kabupaten tahun 2003 sebesar lebih dari Rp 800 juta.
|
11
|
Bupati Toba Samosir: Monang Sitorus
|
Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2005 senilai Rp 3 miliar
|
12
|
Bupati Padang Lawas: Basyrah Lubis
|
Dana Alokasi Khusus (DAK)/Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun 2009 sebesar Rp 6 miliar lebih
|
13
|
Walikota Medan: Rahudman Harahap
|
Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintahan Desa (TPAPD) Pemkab Tapanuli Selatan pada 2005 senilai Rp1,5 miliar
|
14
|
Bupati Deliserdang: Amri Tambunan
|
Proyek swakelola 2008-2009 senilai Rp 61 milyar
|
15
|
Walikota Medan: Abdillah
|
Pengadaan alat pemadam kebakaran senilai 3 milyar rupiah pada APBD tahun 2004.
|
16
|
Bupati Padang Lawas Utara: Bahrum Harahap
|
dana belanja Rp7,5 miliar saat menjadi ketua DPRD Tapanuli Selatan.
|
17
|
Bupati Simalungun: Zulkarnain Damanik (2005-2010)
|
Dana APBD TA 2006 sebesar Rp230 juta.
|
18
|
Bupati Nias: Bina B Bahaiak
|
Penggunaan dana PSDH senilai Rp 2,3 miliar
|
19
|
Bupati Nias Selatan: Fuhuwusa Laia
|
Kasus suap anggota sebesar Rp 99,9 juta.
|
20
|
Walikota Tanjungbalai: Sutrisno Hadi
|
anggaran MTQN dengan kerugian negara Rp 950 juta.
|
21
|
Bupati Serdang Bedagai: Chairullah
|
Dana pembinaan dan keamanan ketertiban serta biaya kemasyarakatan Rp 2,3 Milyar.
|
Sumatera Barat
| ||
22
|
Gubernur Sumatera Barat: Zaenal Bakar
|
APBD 2002 sebesar Rp 59 milyar
|
23
|
Bupati Pasaman Barat: Baharuddin R
|
Penggelapan dana Pemekaran sebesar 30 mlyar di dinas pendidikan 20 Milyar
|
24
|
Bupati Dharmasraya: Marlon Martua
|
penggelembungan dana pengadaan tanah pembangunan RSUD Dharmasraya tahun 2009 sebesar Rp. 4 miliar.
|
25
|
Bupati Solok: Gusmal
|
pengadaan tanah untuk kantor DPRD dan Pool kendaraan Sub Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bukittinggi tahun 2007 senilai Rp 1,7 miliar.
|
26
|
Bupati Tanah Datar: Masriadi Martunus
|
Pembagian bunga deposito APBD Tanah Datar tahun 2001-2004 senilai Rp 1,7 miliar.
|
27
|
Wakil Bupati Agam: Umar, terdakwa kasus dugaan korupsi
|
proyek swakelola perbaikan jalan lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Agam tahun 2008 sebesar Rp 2,9 miliar.
|
28
|
Walikota Pariaman: Mukhlis Rahman
|
APBD 2007 dalam proyek pengadaan tanah untuk sarana olahraga seluas 2,2 hektar, serugian senilai Rp. 1,5 miliar.
|
29
|
Walikota Padang: Fauzi Bahar
|
pengggelapkan dana bantuan gempa tahun 2009 sebesar Rp48 miliar dan dana penerangan jalan umum tahun 2005 dengan total proyek Rp32 miliar.
|
30
|
Bupati Kepulauan Mentawai: Edison Saleleubaja.
|
Dana provisi sumber daya hutan Dinas Kehutanan Mentawai 2003-2004 senilai Rp. 15 miliar.
|
Sumatera Selatan
| ||
31
|
Gubernur : Syahrial Oesman
|
alih fungsi hutan lindung menjadi pelabuhan Tanjung Api-api sebesar 5 miliar rupiah 2007 dan pemberian izin tambang di daerah Lahat dengan potensi kerugian Rp. 20 triliun.
|
32
|
Bupati OKU: Yulius Nawawi
|
peyimpangan dana anggaran belanja Bansos Ormas Kabupaten OKU 2008 senilai hampir Rp3 miliar.
|
33
|
Bupati OKU Selatan: Muhtadin Serai
|
proyek pembangunan Pasar Saka Selabung merugikan keuangan negara sekitar Rp1,5 milya
|
34
|
Bupati Musi Rawas: H Ridwan Mukti
|
Penyalahgunaan wewenang penyaluran dana bantuan sosial (Bansos) 2010 sebesar Rp900 juta dan bagi hasil sumur gas bumi senilai Rp614 miliar.
|
35
|
Bupati Lahat: Harunata
|
Pengalihan Kuasa Pertambangan (KP) milik PT Bukit Asam (PTBA) di wilayah Kabupaten Lahat, berpotensi merugikan negara senilai Rp 20 triliun.
|
36
|
Walikota Prabumulih: H Rachman Djalili
|
pengadaan lahan untuk pembangunan kantor pemerintah kota dan RSUD Prabumulih tahun anggaran 2003 senilai Rp 3,3 miliar.
|
37
|
Bupati Muara Enim, Kalamudin Djinab
|
pembangunan tembok Sungai potensi kerugian senilai Rp 2,5 miliar, proyek peningkatan jalan antara Desa Purun-Desa Betung Kecamatan Tanahabang negara dirugikan sebesar Rp 1,2 miliar, pembangunan RSUD Muara Enim tahun anggaran 2003 dan 2004 .negara dirugikan mencapai Rp 2,5 miliar.
|
Riau
| ||
38
|
Gubernur Riau: Rusli Zaenal
|
Suap PON Riau kerugian senilai Rp 500 miliar.
|
39
|
Gubernur Riau: Saleh Djasit
|
penggelembungan harga pengadaan 20 unit mobil pemadam kebakaran senilai Rp 15,2 miliar, kerugian negara Rp 4,5 miliar.
|
40
|
Bupati Pelalawan: Tengku Azmun Jaafar
|
Penerbitan IUPHHK-HT kepada 15 perusahaan merugikan negara sekira Rp1,2 triliun.
|
41
|
Bupati Siak: Arwin AS
|
Penerbitan Izin IUPHHK-HT menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 301 miliar lebih
|
42
|
Bupati Kampar: Burhanudin Husin
|
Penerbitan IUPHHK/HT negara merugi Rp 470 miliar.
|
43
|
Bupati Indragiri Hulu: HR Thamsir Rahman (1999-2008)
|
memakai uang APBD dengan cara kasbon sebesar Rp 116 miliar.
|
44
|
Bupati Rokan Hulu: Ramlan Zas (2001-2006)
|
Anggaran Pos Pengeluaran Tidak Tersangka Pemda Kabupaten Rokan Hulu tahun 2003 senilai Rp. 3.057 miliar
|
Jambi
| ||
45
|
Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin
|
PNBP Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Jambi kurun waktu 2006-2009
|
46
|
Bupati Sarolangun: HM Madel
|
Dana pembangunan Dermaga Pontoon, sebesar Rp 3 miliar
|
47
|
Bupati Tanjung Jabung Timur: Abdullah Hich
|
Pengadaan mobil pemadam kebakaran tahun 2002, dugaan korupsi senilai Rp 1,1 miliar
|
48
|
Bupati Tebo: Madjid Muaz
|
Proyek pengadaan mobil pemadam kebakaran tahun 2002 kerugian negara sebesar Rp. 6,4 milyar
|
49
|
Wakil Bupati Muarojambi: Muchtar Muis
|
proyek PLTD Sungai Bahar, Kabupaten Muarojambi, senilai Rp4,5 miliar tahun 2004.
|
50
|
Walikota Jambi: Arifin Manap
|
Pengadaan mobil pemadam kebakaran kerugian negara Rp 1,2 miliar lebih.
|
51
|
Bupati Kerinci: Fauzi Siin
|
APBD Kerinci tahun 2008 merugikan negara senilai Rp.2.8 Milyar
|
Bengkulu
| ||
52
|
Gubernur Bengkulu: Agusrin M Najamuddin
|
APBD senilai Rp 20 miliar.
|
53
|
Bupati Seluma: Murman Effendi
|
Suap DPRD Seluma dalam pembuatan dan pengesahan Peraturan Daerah
|
54
|
Bupati Bengkulu Selatan: Iskandar Z Dayok
|
Dana studi kelayakan pabrik semen di Kecamatan Seluma tahun 2003 sebesar Rp 1,2 miliar
|
Kepulauan Riau
| ||
55
|
Gubernur Kepulauan Riau: Ismeth Abdullah
|
pengadaan mobil pemadam kebakaran (damkar) pada tahun 2004. Kerugian negara mencapai Rp 5,4 miliar
|
56
|
Bupati Natuna: Daeng Rusnadi
|
APBD Natuna tahun 2004 sebesar Rp 46,138 miliar
|
57
|
Bupati Natuna: Hamid Rizal
|
Dana bagi hasil minyak dan gas (Migas) APBD Natuna tahun 2004, senilai Rp72,25 miliar
|
Bangka Belitung
| ||
58
|
Gubernur Bangka Belitung: Eko Maulana Ali.
|
Penerbitan IUP saat menjabat Bupati Bangka pada 2006-2010, IUP menjabat Gubernur Babel pada 2008-2010, proyek fiktif Jeliti, mark-up proyek pabrik es Lepar Pongok dan sumur bor Dinas Pertambangan dan Energi dan korupsi proyek lain. Kerugian negara mencapai 3 triliun
|
59
|
Bupati Bangka: Yusroni Yazid
|
DAK di Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka, sebesar Rp 10, 6 miliar
|
60
|
Bupati Belitung Timur: Khairul Effendin
|
kasus pembebasan lahan untuk Pelabuhan Angkutan Sungai, Danau dan Penyebrangan (ASDP) Manggar, Beltim.
|
Lampung
| ||
61
|
Bupati Lampung Timur : Satono (2005-2010)
|
mendepositokan uang kas daerah kepada bank yang tidak dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), yaitu Bank Perkreditan Rakytat (BPR) Tripanca Setiadana dan menerima bunga bank sebesar Rp10,5 miliar.
|
62
|
Bupati Lampung Tengah: Andy Achmad
|
APBD daerahnya senilai Rp28 miliar.
|
63
|
Bupati Lampung Tengah: Wendy Melfa
|
Pengadaan Kasus korupsi pengadaan Tanag PLTU Sebalang dengan nilai kerugian Rp. 2,4 miliar
|
64
|
Bupati Tulang Bawang: Abdurachman Sarbini (2004-2008, 2008-2012)
|
pengadaan kapal cepat yang berpotensi merugikan negara Rp 2,8 miliar, pembangunan gedung Islamic Center senilai Rp 17 miliar, dan pengadaan makan minum PNS senilai Rp 2,5 miliar
|
65
|
Bupati Pasawaran: Arisandi Darmasaputra
|
pengadaan buku senilai Rp 2,7 miliar, pegandaan perpustakaan sebesar Rp 6,1 miliar, pengadaan alat peraga pendidikan Rp 2,7 miliar, pengadaan satu unit mobil dinas LC Rp 1,3 miliar dan, pengadaan perlengkapan kantor sekretariat pemerintah daerah Peswaran senilai Rp 2,8 miliar.
|
Jawa
| ||
Banten
| ||
66
|
Gubernur Banten: Djoko Munandar (2002-2005)
|
Korupsi dana bencana alam sebesar Rp 14 miliar.
|
67
|
Gubernur Banten: Ratu Atut Chosiyah
|
bantuan hibah dengan kerugian sebesar Rp 88,02 miliar dan dana bantuan sosial dengan kerugian sebesar Rp 49, 460 miliar
|
68
|
Walikota Cilegon: Tubagus Aat Syafaat
|
pembangunan dermaga Pelabuhan Kubangsari, Kecamatan Ciwandan, Cilegon, Banten, senilai Rp 11 miliar.
|
69
|
Bupati Pandeglang: Ahmad Dimyati Natakusumah
|
penyupan anggota DPRD Pandeglang periode 2004-2009 untuk melancarkan pinjaman dari Bank Jabar-Banten senilai Rp 200 miliar.
|
Jawa Barat
| ||
70
|
Gubernur Jawa Barat: Danny Setiawan
|
Pengadaan mobil pemadam kebakaran 2002-2003. Negara dirugikan sekitar Rp 50 miliar.
|
71
|
Bupati Garut: Agus Supriadi
|
APBD Garut 2004-2007 untuk kepentingan pribadi sebesar Rp 6,9 miliar.
|
72
|
Bupati Garut: Aceng HM Fikri
|
APBD tahun anggaran 2009 hingga 2012. Kerugian negara mencapai Rp 607,6 miliar.
|
73
|
Bupati Purwakarta: Lili Hambali Hasan
|
Dana bencana alam Rp 2 miliar dan pembangunan gedung Islamic Center Purwakarta sebesar Rp 1,725 miliar.
|
74
|
Wakil Wali Kota Bogor: Achmad Ruyat
|
APBD Kota Bogor tahun 2002
|
75
|
Bupati Subang: Eep Hidayat
|
BP PBB Pemerintah Kabupaten Subang tahun 2005-2008 senilai Rp 2,5 miliar.
|
76
|
Wali Kota Bekasi: Mochtar Mohammad
|
Menyuap anggota DPRD senilai Rp1,6 miliar, penyalahgunaan anggaran makan minum sebesar Rp. 639 juta.
|
77
|
Bupati Bandung Barat: Abubakar
|
Bantuan sosial tahun anggaran 2005 sebesar Rp 3,75 miliar.
|
78
|
Walikota Cirebon: Lasmana Suryaatmadja (1999-2004)
|
Membiarkan dan menyetujui penggelembungan anggaran DPRD sebesar Rp 1,3 miliar.
|
79
|
Wakil Wali Kota Cirebon: Sunaryo
|
Dana belanja barang dan jasa senilai Rp 4,9 miliar dalam APBD Kota Cirebon 2004.
|
80
|
Wakil Wali Kota Banjar: Ahmad Dimyati
|
Penyusunan APBD merugikan negara hingga Rp 5,2 miliar.
|
81
|
Bupati Cianjur: Tjetjep Muchtar Soleh
|
Dana operasional makanan dan minum APBD 2007-2010 sebesar Rp 7,5 miliar.
|
82
|
Bupati Indramayu: Irianto MS Syafiuddin
|
Pengadaan lahan PLTU Sumuradem yang mencapai Rp 42 miliar.
|
83
|
Bupati Majalengka: Sutrisno
|
Proyek pemeliharaan gedung Pendopo Majalengka Tahun anggaran 2009 senilai Rp. 600 juta, proyek pengadaan alat kesehatan (Alkes) Tahun Anggaran 2009 sebesar Rp. 4 Milyar.
|
84
|
Bupati Bekasi: Sa’duddin
|
Penyalahgunaan APBD Kabupaten Bekasi tahun 2010. Kerugian negara senilai Rp2,25 miliar.
|
85
|
Bupati Karawang: Dadang Muchtar
|
Dana hibah APBD Jabar tahun 2008 dan 2009 sebesar Rp 103 miliar.
|
86
|
Bupati Bogor: Rachmat Yasin
|
Proyek P3SON Hambalang. kerugian negara mencapai Rp243,66 miliar.
|
87
|
Bupati Purwakarta: Dedi Mulyadi
|
Penipuan dan penggelapan bendahara Pemkab Purwakarta senilai Rp 2,4 miliar.
|
88
|
Wakil Bupati Purwakarta: Dudung Bachtiar
|
kasus korupsi dana Makan Minum (Mamin) Kabupaten Purwakarta tahun 2006 merugikan negara Rp12,86 miliar
|
89
|
Bupati Bandung: Obar Sobarna
|
Mengubah APBD dana bansos Pemkab Bandung tahun anggaran 2005 pada pos dana bantuan sosial dari Rp 510 juta menjadi Rp 3,75 miliar.
|
90
|
Wakil Bupati Ciamis: Dedi Sobandi
|
Dana APBD Ciamis Rp 5,2 miliar.
|
Jawa Tengah
| ||
91
|
Walikota Semarang: Soemarmo
|
Suap anggota DPRD untuk memuluskan pembahasan program Tambahan Penghasilan Pegawai pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2012 senilai Rp 100 miliar.
|
92
|
Walikota Semarang: Sukawi Sutarip
|
tersangka dana komunikasi APBD Kota Semarang TA 2004 senilai Rp.5 miliar
|
93
|
Walikota Magelang: Fahriyanto
|
Dana Tak Terduga APBD Kota Magelang 2003-2004 senilai Rp 940 juta, pengadaan buku ajar tahun 2003 senilai Rp11 miliar.
|
94
|
Walikota Salatiga Totok Mintarto
|
SPBU Tingkir senilai Rp.10,3 miliar
|
95
|
Wali Kota Salatiga: John Manuel Manopo
|
Jalan Lingkar Selatan (JLS) kota. Kerugian negara senilai Rp 12 miliar
|
96
|
Walikota Surakarta: Slamet Suryanto
|
Anggaran Biaya Tambahan (ABT) TA 2003 senilai Rp.6,9 miliar dan pengadaan Buku Ajar terbitan BP Kota Solo TA 2003 senilai Rp.3,7 miliar.
|
97
|
Bupati Batang: Bambang Bintoro.
|
Premi asuransi DPRD Batang. Kerugian negara senilai Rp796 juta
|
98
|
Bupati Blora: Djoko Nugroho
|
APBD Blora Tahun Anggaran 2012 senilai Rp 10 miliar.
|
99
|
Bupati Boyolali: Djaka Srijanta
|
pengadaan Buku Paket Balai Pustaka APBD Perubahan TA 2003 dan APBD TA 2004. Kerugian negara Rp.8,7 miliar.
|
100
|
Bupati Demak: Endang Setyaningdyah
|
Penyelewengan penggunaan dana APBD sebelum ada penetapan Perda 2006 senilai Rp.2,1 miliar.
|
101
|
Bupati Pati: Tasiman (2001-2006)
|
APBD 2003 pada pos pembiayaan LPJ tahun 2002 dan pos bantuan kepada pihak ketiga senilai Rp.1,9 miliar
|
102
|
Bupati Rembang: M Salim
|
Penyimpangan Penyertaan Modal PT RBSJ dari APBD TA 2006 dan 2007 senilai Rp.5,2 miliar
|
103
|
Bupati Tegal: Agus Riyanto (2002-2010)
|
Pembangunan Jalan Lingkar Kota Slawi (Jalingkos) senilai Rp.3,9 miliar.
|
104
|
Bupati Brebes: Indra Kusuma
|
Pengadaan tanah untuk pembangunan pasar di Kabupaten Brebes. Kerugian negara diperkirakan Rp.5 miliar.
|
105
|
Bupati Kendal: Hendy Boendoro
|
Dana Tak Tersangka, DAU APBD TA 2003, Dana Pinjaman Daerah dari BPD Cab. Kendal senilai Rp.47 miliar
|
106
|
Bupati Klaten: Haryanto Wibowo
|
Pengadaan Buku Pokok SD/MI, APBD TA 2003- 2004 senilai Rp.13,8M dan Perjalanan dinas Bupati ke Jepang senilai Rp.123 juta.
|
107
|
Bupati Purworejo: Marsaid
|
APBD 2004 senilai Rp.5,5 miliar dan Pengadaan Buku Perpustakaan APBD senilai Rp.4,6 miliar
|
108
|
Bupati Purworejo: Kelik Sumrahadi
|
Dana Fasilitasi APBD 2006 senilai Rp.2,5 miliar
|
109
|
Bupati Semarang: Bambang Guritno
|
Pengenaan fee terhadap rekanan dalam pengadaan Buku SD/MI tahun 2004 senilai Rp.620Jt.
|
110
|
Bupati Sukoharjo: Bambang Riyanto
|
pengembalian 40 sepeda motor untuk Anggota DPRD periode 1999 – 2004 senilai Rp.470Jt.
|
111
|
Bupati Temanggung: Totok Ary Prabowo
|
Dana Bantuan Pemilu 2004 sebesar Rp.6,5 miliar dan Dana Pendidikan Putra Putri Anggota DPRD senilai Rp.1,8 miliar
|
112
|
Bupati Temanggung: Sardjono
|
DTT TA 2003 senilai Rp.1 miliar
|
113
|
Bupati Wonosobo: Trimawan Nugrohadi
|
proyek pengadaan mobil pemadam kebakaran Dinas Perkerjaan Umum tahun 2003 senilai Rp.786,5Jt dan pengadaan Buku Wajib Balai TA 2004 – 2005 senilai Rp.7,3 miliar
|
114
|
Bupati Rembang: Hendarsono
|
APBD TA 2005 sebesar Rp.6,8 miliar
|
115
|
Bupati Cilacap: Probo Yulastoro
|
APBD 2004 – 2008 senilai Rp.21,8 miliar dan Sistem Informasi Pemerintahan Desa senilai Rp.6,8 miliar
|
116
|
Bupati Sragen: Untung Wiyono
|
APBD TA 2003-2010 senilai Rp.42,5 milair
|
117
|
Wakil Bupati Karanganyar Sri Sadoyo Harjo Migoeno (2003-2008)
|
APBD TA 2001-2002 senilai Rp.2,9 miliar
|
118
|
Wakil Bupati Pati: Kotot Kusmanto (2001-2006)
|
APBD 2003 pada pos pembiayaan LPj tahun 2002 dan pos bantuan kepada pihak ketiga senilai Rp.1,9 miliar
|
Yogyakarta
| ||
119
|
Bupati Sleman: Ibnu Subiyanto
|
Buku ajar yang merugikan negara Rp 12,1 miliar
|
120
|
Bupati Sleman: Sri Purnomo (2010-2015)
|
penyimpangan anggaran alokasi dana desa (ADD) Sleman Rp 3,4 miliar.
|
121
|
Bupati Kulonprogo: Toyo Santoso Dipo
.
|
pengadaan dua unit mobil ambulans, dua unit mobil minibus, 88 unit sepeda motor, dan 378 unit meja/kursi rapat. Merugikan keuangan negara Rp 1,45 miliar.
|
Jawa Timur
| ||
122
|
Bupati Madiun: Djunaedi Mahendra
|
APBD 2001-2004. Negara dirugikan Rp 8,7 miliar.
|
123
|
Bupati Magetan: Saleh Muljono
|
pembangunan GOR Ki Mageti dan gedung DPRD Magetan senilai Rp 7,2 milliar.
|
124
|
Bupati Malang: Pribadi
|
penyelewengan dana keagamaan senilai Rp 1,1 miliar
|
125
|
Bupati Pamekasan: Achmad Syafii Yasin (2004-2008)
|
korupsi proyek pengadaan atau pembangunan Ruko Citra Logam Mulia. Merugikan negara sebesar Rp 1,9 miliar
|
126
|
Bupati Pamekasan: Kholilurrohman
|
dana penanggulangan bencana di Pemkab Pamekasan 2011. Kerugian negara Rp 4,3 miliar.
|
127
|
Bupati Pasuruan: Jusbakir Aldjufri (2004-2008)
|
Kas Daerah (Kasda) Pemkab Pasutruan sebesar Rp 42 miliar.
|
128
|
Bupati Kabupaten: Dade Angga (2008-2013)
|
dana kas daerah Rp74 miliar.
|
129
|
Bupati Sidoarjo: Win Hendrarso
|
Dana penunjang kegiatan DPRD. Kerugian negara sebesar Rp 2,309 miliar.
|
130
|
Bupati Situbondo: Ismunarso
|
menggunakan keuangan daerah Situbondo tahun anggaran 2005 sampai 2007 untuk investasi di sejumlah perusahaan. Merugikan negara Rp 43,83 miliar.
|
131
|
Bupati Jember: MZA Djalal
|
pengadaan mesin daur ulang aspal senilai Rp 1,4 miliar.
|
132
|
Wakil Bupati Jember: Kusen Andalas
|
Dana operasional pimpinan DPRD Jember periode 2004-2009.
|
133
|
Walikota Kediri: Samsul Ashar
|
pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Gambiran II dengan total proyek multiyears sebesar Rp 234,8 miliar.
|
134
|
Bupati Blitar: Herry Noegroho.
|
Tukar guling tanah eks Dinas Pengairan di Jatilengger, Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Kerugian negara senilai Rp1,3 miliar.
|
135
|
Bupati Banyuwangi: Ratna Ani Lestari
|
Pengadaan tanah Bandar udara Bantuwangi. Negara dirugikan Rp 19,7 miliar
|
136
|
Bupati Banyuwangi: Samsul Hadi
|
pembebasan lahan untuk lapangan terbang Banyuwangi. Kerugian negara sebesar Rp 21,2 miliar.
|
137
|
Walikota Surabaya: Bambang DH
|
TPS Pasar Turi senilai Rp 18,8 miliar, gratifikadi proyek Busway di Surabaya merugikan negara Rp 720 juta.
|
138
|
Bupati Lumajang: Sjahrazad Masdar
|
Dana bantuan hukum Pemerintah Kabupaten Jember senilai Rp 416 juta saat menjabat Bupati Jember pada 2005.
|
139
|
Bupati Mojokerto: Ahmadi (2002-2007)
|
Kas Daerah (Kasda) senilai Rp 40 miliar.
|
140
|
Wakil Bupati Mojokerto: Suwandi (2002-2007)
|
Kas Daerah (Kasda) senilai Rp 40 miliar.
|
141
|
Bupati Bojonegoro: Santoso
|
APBD. Kerugian negara Rp 6 miliar
|
142
|
Bupati Sampang: Fadilah Budiono
|
Penyelewengan operasi beras rawan pangan dan pengungsi Sambas senilai Rp1,6 miliar.
|
Kalimantan
| ||
Kalimantan Barat
| ||
143
|
Bupati Bangkayang: Suryadman Gidot
|
APBD 2006 ketika menjabar sebagai wakil Ketua DPRD sebesar Rp 4,5 miliar, ketika menjabat Wakil Bupati Bangkayang sebesar 8,08 miliar, yaitu penggunaan APBD.
|
144
|
Bupati Kapuas Hulu: Abang Tambul Husin.
|
Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) senilai Rp78,5 miliar dan Dana Reboisasi (DR) 21, 8 juta US$
|
145
|
Bupati Ketapang: Morkes Effendi
|
Penyimpangan dana PSDH dan DR Kabupaten Ketapang dan korupsi proyek pengadaan air bersih Riam Berasap. Berpotensi merugikan negara sebesar Rp 42 miliar.
|
146
|
Bupati Sanggau: Yansen Akun Effendy
(2003-2008)
|
Ppengadaan lahan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Meliau tahun 2007. Merugikan negara sekitar Rp1,8 miliar
|
147
|
Pj Bupati Sekadau: Abdul Muis
|
pengadaan lahan menggunakan dana APBD Sekadau Tahun Anggaran 2005, 2006, 2007 dan 2008 senilai Rp 28 miliar atau setidaknya Rp 14 miliar
|
Kalimantan Tengah
| ||
148
|
Wali Kota Palangkaraya: Salundik Gohong
|
Pengadaan lahan pembangunan Sekolah Tinggi Agama Hindu Kaharingan Tampung Penyang pada 2003-2004.
|
149
|
Wali Kota Palangkaraya: Lukas Tingkes
|
Pengadaan lahan pembangunan Sekolah Tinggi Agama Hindu Kaharingan Tampung Penyang pada 2003-2004.
|
150
|
upati Barito Selatan: Baharudin H Lisa
|
dana alokasi khusus
dana reboisasi tahun anggaran 2004 dan 2005 di Kabupaten Barito Selatan. |
151
|
Bupati Barito Utara: Achmad Yuliansyah
|
dana lelang illegal logging Rp 3 miliar sejak
17 April 2006. |
152
|
Bupati Gunung Mas: Matlim Alang
|
Dana alokasi khusus dan dana reboisasi bidang kehutanan tahun 2002, senilai hampir 700 juta rupiah.
|
153
|
Mantan Wakil Bupati Kotawaringin Timur: Amrullah
|
Penggelapan dana bantuan korban bencana banjir sebesar Rp891 juta pada tahun 2009
|
154
|
Bupati Lamandau: DJ Mamud
|
APBD Kabupaten Lamandau tahun 2004 yang mengakibatkan kerugian negaraRp 13,4 miliar.
|
155
|
Bupati Pulang Pisau: Ahmad Amur
|
penggelembungan harga tanah.senilai Rp 15,7 Juta
|
156
|
Bupati Seruyan: H Darwan Ali
|
APBD 2004-2005 senilai Rp101,94 miliar.
|
Kalimantan Selatan
| ||
157
|
Gubernur Kalimantan Selatan: Rudy Arifin
|
ganti rugi lahan pabrik kertas Martapura sebesar Rp 6,3 miliar
|
158
|
Wakil bupati Hulu Sungai Tengah: Faqih Jarjani
|
APBD 2001-2003 yang merugikan keuangan negera sebesar Rp 2 miliar
|
159
|
Bupati Kotabaru: Sjachranie Mataja
|
suap dan grativikasi dalam penerbitan sejumlah izin pertambangan menjelang pemilihan umum kepala daerah
|
160
|
Bupati Tanah Laut: Adriansyah
|
korupsi, gratifikasi, dan pencucian uang miliaran rupiah terkait pengurusan izin kuasa pertambangan di Desa Sungai Cuka, perbatasan antara Kabupaten Tanah Laut dan Tanah Bumbu.
|
161
|
Walikota Banjarmasin:
|
korupsi, gratifikasi, dan pencucian uang miliaran rupiah terkait pengurusan izin kuasa pertambangan di Desa Sungai Cuka, perbatasan antara Kabupaten Tanah Laut dan Tanah Bumbu.
|
Kalimantan Timur
| ||
162
|
Gubernur Kalimantan Timur: Suwarna Abdul Fatah
|
pembebasan lahan sawit di Kalimantan Timur mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp. 346,8 miliar.
|
163
|
Gubernur Kalimantan Timur: Awang Faroek Ishak
|
Divestasi PT Kaltim Prima Coal (KPC). Kerugian negara mencapai nilai Rp 609 miliar.
|
164
|
Bupati Berau: H Makmur HAPK
|
APBD Kabuaten berang anggaran tahun 2009. Negara dirugian Rp 9 miliar.
|
165
|
Bupati Kutai Kartanegara: Syaukani Hasan Rais(1999-2006)
|
pembebasan lahan Bandara Loa Kulu yang diduga merugikan negara sebesar Rp 15,36 miliar.
|
166
|
Plt Bupati Kutai Kertanegara: Samsuri Aspar
|
penyelewengan dana Bantuan Sosial pemerintah kabupaten Kutai Kertanegra sebesar Rp 24,7 miliar tahun 2005 dan 2006.
|
170
|
Bupati Penajam Paser Utara: Yusran Aspar
|
penggelembungan dana pembebasan lahan 50 hektar di Babulusebesar Rp 5,8 milyar
|
171
|
Bupati Penajam Paser Utara : Andi Harahap
|
menerbitkan Izin Usaha Pertambangan (IUP) batu bara
|
172
|
Walikota Bontang: Andi Sofyan Hasdam
|
Anggaran premi asuransi senilai Rp 2,25 miliar yang bersumber dari APBD Kota Bontang.
|
173
|
Bupati Bulungan: Budiman Arifin
|
pengadaan tanah seluas 47 hektar di Nunukan, Kalimantan Timur sebesar Rp7 miliar.
|
174
|
Bupati Nunukan: Abdul Hafid Achmad (2001 – 2006 dan 2006 – 2011.
|
Pengadaan tanah seluas 62 hektare di Kecamatan Nunukan Selatan yang merugikan keuangan negara hingga Rp7 miliar.
|
Sulawesi
| ||
Sulawesi Utara
| ||
175
|
Wakil Gubernur Sulawesi Utara: Freddy H Sualang
|
Penjualan Manado Beach Hotel yang kerugian negara Rp 175 juta
|
176
|
Walikota Bitung: Milton Kansil
|
Proyek pembangunan kolam renang, pengadaan sarana komunikasi Bitung TV, alokasi umum proyek penahan ombak di Wangurer, dan pembangunan jembatan di Girian APBD tahun anggaran 2001- 2005. Nilai Kerugian negara Rp 20 miliar.
|
178
|
Walikota Manado: Vicky Lumentut
|
Tender proyek rehabilitasi ruang kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado dengan biaya Rp1,6 miliar.
|
179
|
Walikota Tomohon: Jefferson Soleiman Montesqiue Rumajar
|
APBD 2006-2008 dengan kerugian negara Rp 19,8 miliar.
|
180
|
Bupati Talaud: Elly Engelbert Lasut
|
Surat perintah perjalanan dinas fiktif merugikan negara sebesar Rp 7,7 miliar.
|
181
|
Bupati Bolaang Mongondow: Marlina Moha Siahaan
|
Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintah Desa APBD tahun 2011 senilai Rp 4,8 miliar.
|
182
|
Bupati Minahasa Utara: Vonnie Anneke Penambunan
|
proyek feasibility studies (FS) pembangunan Bandara Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur. Merugikan negara Rp 4.047 miliar.
|
183
|
Bupati Minahasa Selatan: Ramoy Markus Luntungan
|
APBD Minahasa Selatan 2006-2007 dengan nilai sebesar Rp 40 miliar.
|
184
|
Wakil Bupati Minahasa Selatan: Tuela
|
APBD Minahasa Selatan 2006-2007 dengan nilai sebesar Rp 40 miliar.
|
185
|
Bupati Minahasa Tenggara: Tjelly Tjangkulung
|
Bansos tahun 2009 sebesar Rp 5,8 miliar, pengambil alihan kasus mark up pengadaan lahan kantor pemerintah yang ditangani oleh Kejati Sulut berbandrol Rp 3 miliar, penyalahgunaan dana transmigrasi berbandrol Rp 23 miliar, temuan audit BPK tahun 2009 sebesar Rp 27 miliar, perjalanan 132 kepala desa dan pejabat Pemkab Mitra ke Singapura sebesar Rp 1,1 miliar serta perjalan wisata rohani 148 kepala desa dan pejabat Pemkab Mitra ke Israel sebesar Rp 3,4 miliar.
|
Sulawesi Selatan
| ||
186
|
Bupati Sigi: Aswadin Randa Lembah.
|
Proyek pembangunan tugu dan taman kota yang menelan anggaran sebesar Rp 3 miliar, proyek pembangunan Kantor Bupati Sigi sebesar Rp 6 miliar di Desa Bora, Kecamatan Biromaru.
|
187
|
Walikota Makassae: Ilham Arief
|
Pengelolaan Karebosi dengan nilai kerugian yang diuduhkan sebesar Rp 1,146 triliun.
|
188
|
Walikota Parepare: HM Zain Katoe
|
APBD 2004 senilai Rp 1,1 miliar.
|
189
|
Walikota Palopo: H.P.A Tenriadjeng
|
Dana pendidikan gratis Pemerintah Kota Palopo tahun 2011 senilai Rp 5,31 miliar.
|
190
|
Bupati Barru: Andi Idris Syukur
|
Korupsi rehabilitasi sekolah dasar dan menengah serta sederajat senilai Rp16,5 miliar dari APBD 2012.
|
191
|
Bupati Jeneponto: Baharuddin Baso
|
APBD Pemerintah Kabupaten Jeneponto 2003-2004. Kerugian negara sebesar Rp 5 miliar.
|
192
|
Bupati Luwu: Basmin Mattayang
|
APBD Tahun 2004. Kerugian negara Rp 1,05 miliar.
|
193
|
Bupati Tana Toraja: Johanis Amping Situru SH
|
dana bantuan tak tersangka Rp 385 juta, dana kemasyarakatan Rp 510 juta APBD Toraja 2003/2004.
|
194
|
Wakil Bupati Tana Toraja: A Palino Popang
|
APBD Kabupaten Tanah Toraja tahun anggaran 2003/2004. Negara mengalami kerugian Rp 1,6 miliar
|
195
|
Bupati Selayar: HM Akib Patta
|
Pengadaan kapal motor penyeberangan (KMP) Takabonerate senilai Rp 5,5 miliar.
|
Gorontalo
| ||
196
|
Bupati Bone Bolango: Abdul Haris Najamudin
|
Dana pembangunan objek wisata Pentadio Resort pada 2003 sebesar Rp 16 miliar.
|
197
|
Bupati Bone Bolango: Ismet Mile
|
proyek pengendalian banjir di Bone Bolango pada tahun 2008 merugikan negara senilai Rp 5,1 miliar.
|
198
|
Walikota Gorontalo: Adhan Dambea
|
SPPD fiktif yang diduga merugikan negara hingga Rp7,5 miliar
|
Sulawesi Barat
| ||
199
|
Bupati Mamasa: Obet Nego (2008-2013)
|
Anggaran pengadaan sekretariat DPRD Mamasa yang diperkirakan merugikan negara sebesar Rp 1.28 miliar.
|
200
|
Bupati Mamuju: Suhardi Duka
|
APBD 2009 : dana bantuan bencana alam senilai Rp8,1 miliar, dana bantuan sosial senilai Rp20,7 miliar, dan dana pinjaman bank BPD Sulsel Cabang Mamuju senilai Rp30 miliar, serta dana perjalanan dinas fiktif senilai Rp2,5 miliar.
|
201
|
Bupati Mamuju Utara: Agus Ambo Jiwa
|
Proyek pasca bencana di Matra senilai Rp.14,8 Miliyar dana APBN-P tahun 2010
|
202
|
Bupati Polewali Mandar: Ali Baal Masdar
|
Penyalahgunaan jabatan dan menjual belikan kawasan Hutan Lindung lewat pemberian Izin Pertambangan dengan indikasi kerugian Negara sebesar Rp 5,7 miliar.
|
203
|
Bupati Tolitoli: Ma'ruf Bantilan (1999-2004)kerugian Negara sebesar kurang lebih Rp1,947
|
APBD 1999-2004 dengan nilai keruggian negara Rp 1,947 miliar
|
Sulawesi Tengah
| ||
204
|
Bupati Buol: Amran Batalipu
|
hak guna usaha (HGU) perkebunan kelapa sawit di Buol sebesar Rp 3 miliar.
|
205
|
Bupati Morowali: Andi Muhammad Abu Bakar
|
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, tahun 2003 dan 2004 sebesar Rp 2,9 miliar.
|
206
|
Bupati Morowali: Anwar Hafid
|
Dana Bagi Hasil (DBH) Sumber Daya Alam Tahun Anggaran 2009 dan 2010, yang diperkirakan sebesar Rp66 miliar.
|
207
|
Bupati Tolitoli: HM Ma`ruf Bantilan
|
dana operasional Bupati Tolitoli tahun anggaran 2004-2005
|
Sulawesi Tenggara
| ||
208
|
Gubernur Sulawesi Tenggara: Ali Mazi
|
Perpanjangan hak guna bangunan (HGB) Hotel Hilton yang merugikan negara Rp1,9 triliun
|
209
|
Bupati Bombana: H Atikurahman
|
APBD 2007-2008 senilai Rp 7,6 miliar.
|
210
|
Bupati Kolaka: Buhari Matta
|
Suap dari perusahaan rekanan nikel sekitar lebih dari Rp5 miliar.
|
211
|
Bupati Konawe: Lukman Abunawas
|
Dana pesangon anggota DPRD di kabupaten itu tahun 2003 senilai kurang lebih Rp 2 miliar.
|
212
|
Bupati Muna: Ridwan Bae
|
hasil lelang kayu jati dari pembalakan liar (illegal logging) yang diperkirakan senilai Rp 7 miliar.
|
213
|
Walikota Kendari: Masyhur Masihe divonis bebas
|
AbunawasGratifikasi berupa kendaraan roda empat serta tanah dan bangunan yang merugikan keuangan negara sebesar Rp2 milliar.
|
Bali dan Nusa Tenggara
| ||
Bali
| ||
214
|
Bupati Bangli: I Nengah Arnawa
|
Dana bantuan sosial tahun 2010. Negara mengalami kerugian Rp 1,395 milia
|
215
|
Bupati Buleleng: Putu Bagiada
|
upah pungut PBB Rp11 miliar sejak 2005-2012.
|
216
|
Bupati Jembrana: I Gede Winasa
|
Kasus dugaan korupsi pengadaan mesin kompos dengan nilai kerugian negara Rp 2,3 milyar.
|
Nusa Tenggara Barat
| ||
217
|
Gubernur Nusa Tenggara Barat: Lalu Serinata
|
korupsi secara berjamaah ketika menjabat Ketua DPRD NTB periode 1999–2004 dan Ketua Panitia Urusan Rumah Tangga. Total kerugian negara mencapai Rp 10 miliar.
|
218
|
Bupati Dompu: H Syaifurrahman Salman
|
Pengadaan mobil hibah antara Pemerintah Kabupaten Dompu dengan PT Pertiwi Guna tentang pelaksanaan hibah kendaraan khusus dari Pemerintah Jepang. Merugikan keuangan daerah Kabupaten Dompu sebesar Rp543,52 juta lebih
|
219
|
Bupati Dompu: Abubakar Ahmad
|
penyalahgunaan dana APBD sebesar Rp 4 miliar
|
220
|
Bupati Lombok Barat: Iskandar
|
Terdakwa dalam kasus dugaan korupsi tukar guling kantor kabupaten Lombok Barat sebesar Rp 1,64 miliar.
|
221
|
Wali Kota Bima: HM Nur Latif, terkait dugaan korupsi.
|
dana APBD Kota Bima tahun anggaran 2006, 2007 dan 2008. nilai kerugian negara dapat mencapai Rp 48 miliar.
|
Nusa Tenggara Timur
| ||
222
|
Gubernur Nusa Tenggara Timur: Peit A Tallo
|
Proyek penyediaan sarana kesehatan senilai Rp 15 miliar pada 2002. merugikan negara sebesar Rp 3,38 miliar.
|
223
|
Bupati Ende: Paulinus Domi
|
Dana APBD Kabupaten Ende TA 2005 dan 2008 sebesar Rp 3,5 miliar.
|
224
|
Bupati Kupang: Ibrahim Agustinus
|
Dana penunjang kegiatan DPRD Kabupaten Kupang tahun anggaran 2004 sebesar Rp 1 miliar.
|
225
|
Wakil Bupati Kupang: Ruben Funnay
|
dana purnabakti anggota DPRD tahun anggaran 2003-2004 senilai Rp 1 miliar
|
226
|
Bupati Manggarai Barat: Fidelis W Pranda
(2003 – 2004 dan (2005 - 2010)
|
10 dugaan korupsi yang dilakukan, dengan total kerugian negara lebih dari Rp 85,5 miliar.
|
227
|
Bupati Sikka: Aleksander Longginus
|
Dana Purnabakti DPRD Sikka periode 2004-2009 dengan nilai kerugian negara Rp 276 juta.
|
Maluku
| ||
Maluku
| ||
228
|
Bupati Buru Selatan: Tagop Sudarsono Soulissa
|
Proyek rumput laut di Kecamatan Kepala Madan senilai Rp 761,924 juta APBN tahun 2010.
|
229
|
Wali Kota Ambon: Marcus Jacob Papilaja.
|
Pengadaan lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gunung Nona pada 2003 senilai Rp1,2 miliar.
|
230
|
Walikota Tual: MM Tamher
|
Dana asuransi DPRD Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) periode 1999-2004.
|
Maluku Utara
| ||
231
|
Gubernur Maluku Utara: Thaib Armayin
|
Dana Tak Tersangka (DTT) APBD tahun 2004 senilai Rp6,9 miliar
|
232
|
Bupati Kepulauan Sula: Ahmad Hidayat Mus, sebagai tersangka atas dugaan
|
korupsi Dana Masjid Raya di Ibu Kota Sanana Kabupaten Kepulauan Sula APBD tahun 2006-2010 senilai Rp25 miliar.
|
233
|
Wali Kota Ternate: Burhan Abdurahman
|
Pengadaan lahan Water Boom seluas 2,4 hektare APBD tahun 2011 dengan nilai Rp4,8 miliar
|
234
|
Bupati Halmahera Selatan: Muhamad Kasuba
|
Pembelian Kapal Halsel expres 0-1 APBD tahun 2006 senilai Rp14 miliar.
|
235
|
Bupati Kepulauan Aru: Theddy Thengko
|
dana APBD Kabupaten Kepulauan Aru tahun anggaran 2006-2007 senilai Rp 42,5 miliar
|
235
|
Wakil Bupati Kepulauan Aru: Umar Djabumona
|
MTQ Tingkat Provinsi Maluku XXIV
|
236
|
Bupati Maluku Tengah: Abdullah Tuasikal
|
Pembelian kapal cepat Pamahanu Nusa milik Pemda Maluku Tengah mega proyek Kota Terpadu Mandiridan dana bantuan sosial (bansos) tahun 2012.
|
237
|
Bupati Maluku Tenggara: Herman Adrian Koedoeboen.
|
Kasus dana asuransi DPRD Malra, kasus pembangunan gedung DKP Malra, dugaan korupsi proyek jalan Hot Mix Tamngil-Weduar, dan kasus Tanah Kolser.
|
238
|
Maluku Tenggara Barat: Bitzael Temmar.
|
Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Maluku Tenggara Barat senilai Rp 9,1 miliar.
|
239
|
Wakil Bupati Maluku Tenggara Barat: Lukas Uwuratuw.
|
Proyek pengadaan enam unit kapal ikan tahun 2002 senilai Rp 2,7 milyar.
|
240
|
Bupati Seram Bagian Timur: Abdullah Vanath
|
Penerbitan izin pemanfaatan kayu total kerugian ditaksir RpRp 49 miliar, APBD tahun anggaran 2006 kerugian negara ditaksir Rp Rp 50,5 miliar dan APBD Tahun Anggaran 2007 kerugian Negara Rp 136 miliar
|
Papua
| ||
Papua
| ||
241
|
Bupati Asmat: Wiro Warkan
|
dalam pengadaan kapal dengan nama KM Asmat Daci, yang bersumber dari APBD tahun 2005 dengan tindak pidana korupsi senilai 5,6 miliar.
|
242
|
Bupati Boeven Digoel: Yusak Yaluwo,
|
pengadaan satu unit Kapal Tanker LCT 180 dan penggelapan dana kas daerah dalam kurun Januari 2006 -November 2007 dengan total kerugian negara diduga Rp 66,76 miliar.
|
243
|
Bupati Jayawijaya: David Agustein Hubi
|
Kasus pertama pembelian dua pesawat Fokker 27 seri 600 senilai Rp 8,6 miliar tahun 2002, proyek penggunaan uang kas daerah senilai Rp 3,9 miliar dalam penyewaan pesawat Antonov milik Rusia pada tahun anggaran 2003.
|
244
|
Wakil Bupati Keerom: Muhamad Markum
|
ana APBD Kabupaten Keerom, tahun Anggaran 2011 sebesar Rp 14 miliar
|
245
|
Bupati Lanny Jaya: John Way
|
Dana pemilihan umum kepala daerah senilai Rp 12,4 miliar.
|
246
|
Bupati Merauke: Jhon Gluba Gebze
|
Anggaran pembelian kapal oleh PT Musamus mencapai Rp. 7 miliar.
|
247
|
Bupati Mimika: Klemen Tinal (2001-2006)
|
Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Otonomi Khusus (Otsus) Papua, royalti dari PT Freeport Indonesia (PTFI) dan lain-lain dengan nilai Rp90 miliar.
|
248
|
Bupati Nabire: AP Youw
|
pengadaan mesin genset senilai Rp 31 miliar yang diduga merugikan negara Rp 5 miliar.
|
249
|
Bupati Paniai: Naftali Yogi
|
APBD Paniai tahun 2007 senilai Rp. 319 miliar.
|
250
|
Bupati Supiori: Julianus Mnusefer
|
Dana kas daerah sebesar Rp13,9 miliar.
|
251
|
Bupati Tolikara: John Toba
|
kasus korupsi semasa menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupeten Jayapura periode 1999-2004 senilai Rp 7 miliar.
|
252
|
Bupati Waropen: Ones J. Ramandey
|
APBD Kabupaten Waropen senilai Rp 5 miliar.
|
253
|
Bupati Yahukimo: Ones Panabol
|
APBD tahun 2004-2010 senilai Rp300 miliar lebih.
|
254
|
Wakil Bupati Yahukimo: Daniel Rendeng
|
APBD tahun 2004-2010 senilai Rp300 miliar lebih.
|
Papua Barat
| ||
255
|
Bupati Fakfak: Wahidin Puarada
|
dana APBD 2002 dan 2004 Kabupaten Fakfak senilai Rp 4 miliar.
|
256
|
Walikota Sorong: J.A. Jumame
|
Pembangunan Bandara Sorong Daratan terkait dengan ganti rugi lahan bandara sebesar Rp. 28 miliar
|
257
|
Bupati Raja Ampat: Marcus Manma
|
Penyimpangan pelaksanaan proyek pembangkit listrik tenaga
|
Selasa, 12 Maret 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar